LEGENDA WATU NGANTEN (BATU PENGANTIN)

Semarang (Wacana Sekitar) Selain keindahan alamnya yg mempesona, Kab.semarang juga kaya akan dongeng-dongeng cerita sperti legenda Rawa Pening, Ande - ande lumut, jaka kendil, Candi Gedung Songo dan masih banyak lagi seperti Watu Nganten (Batu Pengantin) yang jarang kita dengar.  Di wilayah kita sendiri mungkin banyak masyarakat yg awam akan keberadaan Watu Nganten dan cerita legendanya.

Watu Nganten terletak di segitiga antara Pasekan Ambarawa, Banyu Kuning dan Kenteng Bandungan, Watu Nganten berada di wilayah desa kenteng kec.bandungan kab.semarang.

Menurut cerita legenda masyarakat dari turun temurun, Watu Nganten tersebut konon pada jaman Wali adalah sepasang Pengantin yg sedang di boyong diiring ke rumah mempelai pria, namun saat di boyong, pengantin tersebut tergesa-gesa mendahului dan meninggalkan para pengiringnya, dalam tataran jawa hal tersebut yang tidak di perbolehkan dan itu pantangan namun pengantin tersebut telah melanggarnya, setelah itu para pengiring bingung mencari pengantin yg berjalan mendahului dan meninggalkannya, semua orang rombongan penganti kebingungan mencari keberadaan pengantin tersebut, namun rombongan tidak bisa menemukan sang pengantin, para rombongan pengantin berusaha mencari yang mereka temukan empat batu berjajar rapi yg di yakini itu sepasang pengantin dan dua pengapit(orang yang menemani/membantu berjalan), sebelumnya tempat tersebut tidak pernah ada batu tersebut. Para rombongan pengantin dan masyarakat setempat meyakini batu tersebut adalah Pengantin yg berubah menjadi batu karena melanggar pantangan.

Di Batu pengantin tersebut yg konon sampe kini, kalo malam sering terdengar suara tangisan yg di yakini orang sekitar situ suara tangisan tersebut adalah tangisan para pengantin yg dikutuk menjadi batu. Konon pula dulu pernah ada orang pencari rumput, sabit yang sedang mencari rumput tanpa sengaja mengenai batu pengantin dan bekas goresan sabit itu mengeluarkan darah.

Sampai sekarang masih banyak masyarakat masih percaya dan mempercayai Watu Nganten memiliki kekuatan magis, dan masih banyak orang melakukan ritual atau meletakan sesaji Watu Nganten tersebut dengan tujuan tertentu